2024: Setahun Penuh Aksi Kolektif

Seiring tahun 2024—tahun terpanas yang pernah tercatat—akan segera berakhir, kita diingatkan bahwa kisah tahun ini bukan hanya tentang krisis, tetapi juga tentang perlawanan, kepedulian, dan kemungkinan. Ini adalah tahun dampak iklim yang meningkat, dengan panas memecahkan rekor dan serangkaian bencana yang tak henti-hentinya di seluruh dunia. Namun, di saat-saat krisis ini, kita juga menyaksikan kecerdikan dan solidaritas luar biasa ketika komunitas melangkah maju untuk saling menjaga. PetaBencana.id dan MapaKalamidad.ph dibangun untuk mendukung kekuatan kolektif ini. Dengan memanfaatkan apa yang komunitas sudah ketahui dan lakukan dengan terbaik—saling menjaga—platform ini telah mengubah ponsel pintar dan jejaring sosial menjadi infrastruktur penyelamat jiwa, membentuk sistem kepedulian yang mampu mengatasi tantangan zaman kita.

Tahun ini, transformasi tersebut mengambil dimensi baru. Sepanjang tahun ini saja:

Pada tahun 2024, platform kami mengalami peningkatan 150% dalam laporan bencana yang dikirimkan warga dibandingkan tahun sebelumnya. Setiap laporan bencana yang dikirimkan adalah pengingat bahwa ketahanan bukanlah tindakan soliter. Ini adalah tetangga yang menandai jalan yang terendam banjir, orang tua yang memperingatkan orang lain tentang kebakaran, pemimpin komunitas yang berbagi pembaruan penting. Ini adalah kecerdasan kolektif jutaan orang, yang bersatu secara real-time untuk melindungi apa yang paling penting. Kami telah menerima pesan-pesan mengharukan dari para ibu, guru, pemuda, manajer darurat, dan responden tentang apa artinya berpartisipasi secara kolektif dalam upaya pengurangan risiko bencana:

🌀 Selama Topan Super Carina (Topan Gaemi) di Filipina, MapaKalamidad.ph menerima lebih dari 300 laporan topan dalam periode 36 jam, dan menjadi jalur komunikasi utama antara komunitas, unit pemerintah daerah, dan Office of Civil Defense (OCD). Laporan warga membantu membentuk dan memandu respons awal. Tahun ini, lebih dari 900 organisasi kemanusiaan telah menggunakan data dari PetaBencana.id dan MapaKalamidad.ph untuk mendukung respons, menunjukkan kekuatan kecerdasan kolektif dalam mengubah sistem perawatan. Menurut Kasbu, manajer darurat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rokan Hilir:

🙋 Gerakan kami didukung oleh jutaan orang yang berbagi pengetahuan, melaporkan bencana, mendukung tetangga mereka, dan berkontribusi membangun masa depan yang berakar pada kepedulian timbal balik dan ketahanan kolektif. Katalis utama gerakan ini adalah jaringan duta pemuda dan iklim kami, yang tahun ini bertumbuh menjadi 1.330 duta aktif. Kami bangga dan bersyukur dapat bekerja sama dengan generasi pemimpin berikutnya, yang terus menunjukkan bahwa meskipun kaum muda adalah yang paling terdampak oleh bencana terkait iklim, mereka juga adalah pemimpin perubahan di komunitas mereka. Didukung oleh program hibah mikro kami, inisiatif proaktif mereka secara kolektif telah melatih lebih dari 42.174 orang dalam kesiapsiagaan bencana tahun ini saja. Itu adalah peningkatan 350% dalam inisiatif berbasis komunitas dibandingkan tahun lalu! 🤩

Kami telah menandai beberapa tonggak penting tahun ini:

Di awal tahun, MapaKalamidad.ph berkembang menjadi platform pemetaan multi-bahaya untuk seluruh Filipina. Kurang dari sebulan setelah peluncuran, warga sudah memanfaatkan fungsionalitas multi-bahaya yang baru terintegrasi selama Gempa Bumi di Caraga. Melokalkan perangkat lunak open-source kami untuk Filipina merupakan pengalaman yang sangat memuaskan, menunjukkan bagaimana perangkat lunak dapat berfungsi sebagai infrastruktur pengetahuan vital. Dengan membangun dari pekerjaan kami di Indonesia dan berbagi alat teknis, serta strategi dan pelajaran dalam penelitian komunitas, desain, dan penjangkauan, kami meluncurkan platform multi-bahaya dalam waktu singkat. Ini adalah bukti kekuatan dan pentingnya bekerja pada solusi open-source untuk adaptasi iklim, serta kekuatan kolaborasi dan pertukaran pengetahuan di antara Mayoritas Global.

Pada bulan Juli, kami menandai tonggak besar untuk adaptasi iklim dengan peluncuran layanan notifikasi bencana real-time gratis pertama untuk semua warga Indonesia. 🚨 Inisiatif ini mengatasi tantangan mendalam yang disorot oleh Laporan Penilaian Keenam IPCC: kurangnya informasi relevan secara lokal dan tepat waktu sebagai penghalang kritis untuk adaptasi iklim yang efektif. Hanya dalam lima bulan, lebih dari 24.535 notifikasi telah dikirim, menjembatani kesenjangan informasi vital untuk membantu warga tetap terinformasi dan bertindak cepat. Namun layanan ini lebih dari sekadar tonggak teknis—ini berakar pada pemahaman tentang bagaimana orang memahami dan merespons risiko. Dengan merancang notifikasi berdasarkan penelitian ekstensif di berbagai demografi, dan mengintegrasikan pengetahuan lokal, kami memastikan bahwa notifikasi ini diterjemahkan menjadi tindakan yang berarti.

🙌 Kisah-kisah yang dibagikan komunitas kami telah menegaskan bahwa di luar platform teknis, PetaBencana.id dan MapaKalamidad.ph adalah ruang untuk koneksi dan agensi. Semangat kolektif gotong royong di Indonesia dan bayanihan di Filipina, yang telah diperbarui melalui masa-masa sulit ini, adalah bukti kekuatan adaptasi iklim yang dipimpin komunitas.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *